Pendidikan : Pengertian Pendidikan
Pengertian Pendidikan pada umumnya berarti daya upaya
untuk memajukan budi pekerti ( karakter, kekuatan bathin), pikiran
(intellect) dan jasmani anak-anak selaras dengan alam dan
masyarakatnya”.
John Stuart Mill (filosof Inggris, 1806-1873 M) menjabarkan bahwa Pendidikan
itu meliputi segala sesuatu yang dikerjakan oleh seseorang untuk
dirinya atau yang dikerjakan oleh orang lain untuk dia, dengan tujuan
mendekatkan dia kepada tingkat kesempurnaan.
Pendidikan,
menurut H. Horne, adalah proses yang terus menerus (abadi) dari
penyesuaian yang lebih tinggi bagi makhluk manusia yang telah berkembang
secara fisik dan mental, yang bebas dan sadar kepada vtuhan, seperti
termanifestasi dalam alam sekitar intelektual, emosional dan kemanusiaan
dari manusia.
John Dewey, mengemukakan bahwa pendidikan adalah suatu
proses pembaharuan makna pengalaman, hal ini mungkin akan terjadi di
dalam pergaulan biasa atau pergaulan orang dewasa dengan orang muda,
mungkin pula terjadi secara sengaja dan dilembagakan untuk untuk
menghasilkan kesinambungan social. Proses ini melibatkan pengawasan dan
perkembangan dari orang yang belum dewasa dan kelompok dimana dia hidup.
Hal senada juga dikemukakan oleh Edgar Dalle bahwa
Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga,
masyarakat, dan pemerintah melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan
latihan, yang berlangsung di sekolah dan di luar sekolah sepanjang hayat
untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat mempermainkan peranan
dalam berbagai lingkungan hidup secara tetap untuk masa yang akan
datang.
Thompson mengungkapkan bahwa Pendidikan adalah
pengaruh lingkungan terhadap individu untuk menghasilkan
perubahan-perubahan yang tetap dalam kebiasaan perilaku, pikiran dan
sifatnya.
Ditegaskan oleh M.J. Longeveled bahwa Pendidikan
merupakan usaha , pengaruh, perlindungan dan bantuan yang diberikan
kepada anak agar tertuju kepada kedewasaannya, atau lebih tepatnya
membantu anak agar cukup cakap melaksanakan tugas hidupnya sendiri.
Prof. Richey dalam bukunya ‘Planning for teaching, an
Introduction to Education’ menjelaskan Istilah ‘Pendidikan’ berkenaan
dengan fungsi yang luas dari pemeliharaan dan perbaikan kehidupan suatu
masyarakat terutama membawa warga masyarakat yang baru (generasi baru)
bagi penuaian kewajiban dan tanggung jawabnya di dalam masyarakat.
Ibnu Muqaffa (salah seorang tokoh bangsa Arab yang
hidup tahun 106 H- 143 H, pengarang Kitab Kalilah dan Daminah)
mengatakan bahwa : “Pendidikan itu ialah yang kita butuhkan untuk
mendapatkan sesuatu yang akan menguatkan semua indera kita seperti
makanan dan minuman, dengan yang lebih kita butuhkan untuk mencapai
peradaban yang tinggi yang merupakan santaan akal dan rohani.”
Plato (filosof Yunani yang hidup dari tahun 429 SM-346
M) menjelaskan bahwa Pendidikan itu ialah membantu perkembangan
masing-masing dari jasmani dan akal dengan sesuatu yang memungkinkan
tercapainya kesemurnaan.
Dalam Kamus Bahasa Indonesia, 1991:232, tentang Pengertian
Pendidikan , yang berasal dari kata “didik”, Lalu kata ini mendapat
awalan kata “me” sehingga menjadi “mendidik” artinya memelihara dan
memberi latihan. Dalam memelihara dan memberi latihan diperlukan adanya
ajaran, tuntutan dan pimpinan mengenai akhlak dan kecerdasan pikiran.
Dari beberapa Pengertian Pendidikan
diatas dapat disimpulkan mengenai Pendidikan, bahwa Pendidikan
merupakan Bimbingan atau pertolongan yang diberikan oleh orang dewasa
kepada perkembangan anak untuk mencapai kedewasaannya dengan tujuan agar
anak cukup cakap melaksanakan tugas hidupnya sendiri tidak dengan
bantuan orang lain” (Langeveld).