komen dong
Saturday, August 25, 2012
dahlan iskan
Dahlan Iskan (lahir tanggal 17 Agustus 1951 di Magetan, Jawa
Timur), dalam bukunya Ganti Hati ada cerita menarik tentang tanggal
kelahiranya, Dahlan Iskan menuturkan bahwa tanggal tersebut dikarang sendiri
oleh pak Dahlan karena pada waktu itu tidak ada catatan kapan dilahirkan dan
orang tuanya juga tidak ingat tanggal kelahirannya. Dan kenapa pak Dahlan
memilih tanggal 17 Agustus, karena bertepatan dengan tanggal kemerdekaan Indonesia dan
supaya mudah diingat.
Dahlan kecil dibesarkan dilingkungan pedesaan dangan serba kekurangan, akan tetapi sangat kental akan suasana religiusnya. Ada cerita menarik yang saya baca pada buku beliau Ganti Hati yang menggambarkan betapa serba kekurangannya beliau ketika waktu kecil. Disitu diceritakan Dahlan kecil hanya memiliki satu celana pendek dan satu baju, tapi masih memiliki satu sarung!. Dan dengan joke-joke pak Dahlan yang segar beliau menceritakan kehebatan dari sarung yang dimiliki. Disini beliau menceritakan bahwa sarung bisa jadi apa saja. Mulai jadi alat ibadah, mencari rezeki, alat hiburan, fashion, kesehatan sampai menjadi alat untuk menakut-nakuti.
Kalau Dahlan kecil lagi mencuci baju, sarung bisa dikemulkan pada badan atasnya. Kalau lagi mencuci celana, sarung bisa dijadikan bawahan. Kalau lagi cari sisa-sisa panen kedelai sawah orang kaya, sarung itu bisa dijadikan karung. Kalau perut lagi lapar dan dirumah tidak ada makanan, sarung bisa diikatkan erat-erat dipinggang jadilah dia pengganjal perut yang andal. Kalau mau sholat jadilah dia benda yang penting unutk menghadap Tuhan. Kalau lagi kedinginan, jadilah dia selimut. Kalau sarung itu sobek masih bisa dijahit. Kalau ditempat jahitan itu robek lagi, masih bisa ditambal. Kalau tambalanya pun robek, sarung itu belum tentu akan pensiun. Masih bisa dirobek-robek lagi, bagian yang besar bisa digunakan sebagai sarung bantal dan bagian yang kecil bisa dijadikan popok bayi. Ada pelajaran yang bisa kita petik dari cerita beliau, bahwa apapun kondisi kita, baik kurang, cukup atau lebih kita harus tetap bersyukur, sabar dan harus menikmati semuanya dengan apa adanya.
Dahlan Iskan Bersama Jawa POS
Jawa Pos didirikan oleh The Chung Shen pada 1 Juli 1949 dengan nama Djawa Post. Saat itu The Chung Shen hanyalah seorang pegawai bagian iklan sebuah bioskop di Surabaya. Karena setiap hari dia harus memasang iklan bioskop di surat kabar, lama-lama ia tertarik untuk membuat surat kabar sendiri. Setelah sukses dengan Jawa Pos-nya, The Chung Shen mendirikan pula koran berbahasa Mandarin dan Belanda. Bisnis The Chung Shen di bidang surat kabar tidak selamanya mulus. Pada akhir tahun 1970-an, omzet Jawa Pos mengalami kemerosotan yang tajam. Tahun 1982, oplahnya hanya tinggal 6.800 eksemplar saja. Koran-korannya yang lain sudah lebih dulu pensiun. Ketika usianya menginjak 80 tahun, The Chung Shen akhirnya memutuskan untuk menjual Jawa Pos. Dia merasa tidak mampu lagi mengurus perusahaannya, sementara tiga orang anaknya lebih memilih tinggal di London, Inggris.
Pada tahun 1982, Eric FH Samola, waktu itu adalah Direktur Utama PT Grafiti Pers (penerbit majalah Tempo) mengambil alih Jawa Pos. Dengan manajemen baru, Eric mengangkat Dahlan Iskan, yang sebelumnya adalah Kepala Biro Tempo di Surabaya untuk memimpin Jawa Pos. Eric Samola kemudian meninggal dunia pada tahun 2000.
Karir Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di Samarinda (Kalimantan Timur) pada tahun 1975. Tahun 1976, ia menjadi wartawan majalah Tempo. Sejak tahun 1982, Dahlan Iskan memimpin surat kabar Jawa Pos hingga sekarang. Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan Jawa Pos yang waktu itu hampir mati dengan oplah 6.000 ekslempar, dalam waktu 5 tahun menjadi surat kabar dengan oplah 300.000 eksemplar. Lima tahun kemudian terbentuk Jawa Pos News Network (JPNN), salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia, dimana memiliki lebih dari 80 surat kabar, tabloid, dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia. Pada tahun 1997 ia berhasil mendirikan Graha Pena, salah satu gedung pencakar langit di Surabaya, dan kemudian gedung serupa di Jakarta. Pada tahun 2002, ia mendirikan stasiun televisi lokal JTV di Surabaya, yang kemudian diikuti Batam TV di Batam dan Riau TV di Pekanbaru.
Sejak akhir 2009, Dahlan diangkat menjadi direktur utama PLN menggantikan Fahmi Mochtar yang dikritik karena selama kepemimpinannya banyak terjadi mati lampu di daerah Jakarta. [3][1] Selain sebagai pemimpin Grup Jawa Pos, Dahlan juga merupakan presiden direktur dari dua perusahaan pembangkit listrik swasta: PT Cahaya Fajar Kaltim di Kalimantan Timur dan PT Prima Electric Power di Surabaya.[1]
Dahlan kecil dibesarkan dilingkungan pedesaan dangan serba kekurangan, akan tetapi sangat kental akan suasana religiusnya. Ada cerita menarik yang saya baca pada buku beliau Ganti Hati yang menggambarkan betapa serba kekurangannya beliau ketika waktu kecil. Disitu diceritakan Dahlan kecil hanya memiliki satu celana pendek dan satu baju, tapi masih memiliki satu sarung!. Dan dengan joke-joke pak Dahlan yang segar beliau menceritakan kehebatan dari sarung yang dimiliki. Disini beliau menceritakan bahwa sarung bisa jadi apa saja. Mulai jadi alat ibadah, mencari rezeki, alat hiburan, fashion, kesehatan sampai menjadi alat untuk menakut-nakuti.
Kalau Dahlan kecil lagi mencuci baju, sarung bisa dikemulkan pada badan atasnya. Kalau lagi mencuci celana, sarung bisa dijadikan bawahan. Kalau lagi cari sisa-sisa panen kedelai sawah orang kaya, sarung itu bisa dijadikan karung. Kalau perut lagi lapar dan dirumah tidak ada makanan, sarung bisa diikatkan erat-erat dipinggang jadilah dia pengganjal perut yang andal. Kalau mau sholat jadilah dia benda yang penting unutk menghadap Tuhan. Kalau lagi kedinginan, jadilah dia selimut. Kalau sarung itu sobek masih bisa dijahit. Kalau ditempat jahitan itu robek lagi, masih bisa ditambal. Kalau tambalanya pun robek, sarung itu belum tentu akan pensiun. Masih bisa dirobek-robek lagi, bagian yang besar bisa digunakan sebagai sarung bantal dan bagian yang kecil bisa dijadikan popok bayi. Ada pelajaran yang bisa kita petik dari cerita beliau, bahwa apapun kondisi kita, baik kurang, cukup atau lebih kita harus tetap bersyukur, sabar dan harus menikmati semuanya dengan apa adanya.
Dahlan Iskan Bersama Jawa POS
Jawa Pos didirikan oleh The Chung Shen pada 1 Juli 1949 dengan nama Djawa Post. Saat itu The Chung Shen hanyalah seorang pegawai bagian iklan sebuah bioskop di Surabaya. Karena setiap hari dia harus memasang iklan bioskop di surat kabar, lama-lama ia tertarik untuk membuat surat kabar sendiri. Setelah sukses dengan Jawa Pos-nya, The Chung Shen mendirikan pula koran berbahasa Mandarin dan Belanda. Bisnis The Chung Shen di bidang surat kabar tidak selamanya mulus. Pada akhir tahun 1970-an, omzet Jawa Pos mengalami kemerosotan yang tajam. Tahun 1982, oplahnya hanya tinggal 6.800 eksemplar saja. Koran-korannya yang lain sudah lebih dulu pensiun. Ketika usianya menginjak 80 tahun, The Chung Shen akhirnya memutuskan untuk menjual Jawa Pos. Dia merasa tidak mampu lagi mengurus perusahaannya, sementara tiga orang anaknya lebih memilih tinggal di London, Inggris.
Pada tahun 1982, Eric FH Samola, waktu itu adalah Direktur Utama PT Grafiti Pers (penerbit majalah Tempo) mengambil alih Jawa Pos. Dengan manajemen baru, Eric mengangkat Dahlan Iskan, yang sebelumnya adalah Kepala Biro Tempo di Surabaya untuk memimpin Jawa Pos. Eric Samola kemudian meninggal dunia pada tahun 2000.
Karir Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di Samarinda (Kalimantan Timur) pada tahun 1975. Tahun 1976, ia menjadi wartawan majalah Tempo. Sejak tahun 1982, Dahlan Iskan memimpin surat kabar Jawa Pos hingga sekarang. Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan Jawa Pos yang waktu itu hampir mati dengan oplah 6.000 ekslempar, dalam waktu 5 tahun menjadi surat kabar dengan oplah 300.000 eksemplar. Lima tahun kemudian terbentuk Jawa Pos News Network (JPNN), salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia, dimana memiliki lebih dari 80 surat kabar, tabloid, dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia. Pada tahun 1997 ia berhasil mendirikan Graha Pena, salah satu gedung pencakar langit di Surabaya, dan kemudian gedung serupa di Jakarta. Pada tahun 2002, ia mendirikan stasiun televisi lokal JTV di Surabaya, yang kemudian diikuti Batam TV di Batam dan Riau TV di Pekanbaru.
Sejak akhir 2009, Dahlan diangkat menjadi direktur utama PLN menggantikan Fahmi Mochtar yang dikritik karena selama kepemimpinannya banyak terjadi mati lampu di daerah Jakarta. [3][1] Selain sebagai pemimpin Grup Jawa Pos, Dahlan juga merupakan presiden direktur dari dua perusahaan pembangkit listrik swasta: PT Cahaya Fajar Kaltim di Kalimantan Timur dan PT Prima Electric Power di Surabaya.[1]
Tuesday, August 14, 2012
Cara Mudah Membuat Sendiri Sabun Mandi Alami
Resep cara membuat sabun disni bisa dikatakan sabun
natural (alami), karena sabun ini dibuat dengan memakai lima jenis minyak yang
sangat bermanfaat untuk kulit, antara lain minyak zaitun, minyak kedelai,
minyak kelapa, minyak sawit dan minyak castor, plus sedikit beeswax (lilin
madu). Untuk aromanya ditambahkan Vanilla fragrance, warna coklat adalah
warna alami yang keluar dari sabun itu sendiri.
Sabun natural juga
mengandung gliserin alami yang sangat bermanfaat untuk menjaga
kelembaban kulit, mencegah kulit menjadi kering. Anda tidak perlu memakai hand
body lotion lagi, karena dengan memakai sabun natural kulit halus sepanjang
hari.
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat sabun
natural:
Bahan:
- 142 gr minyak kelapa
- 142 gr minyak sawit
- 452 gr minyak zaitun
- 102 gr NaOH
- 240 gr air
- 20 gr pewangi
Cara pembuatannya :
- Campur NaOH dengan air, caranya adalah memasukkan NaOH ke dalam air, bukan sebaliknya. Teknik ini tolong diperhatikan, karena NaOH adalah bahan kimia yang reaktif. *Teknik ini dijelaskan di bawah…
- Diamkan larutan alkali menjadi hangat dengan suhu sekitar 45 derajat celcius (dari panas awal sekitar 90 derajat celcius).
- Ketika larutan alkali mencapai suhu 45 derajat celcius, panaskan minyak sebentar dan jaga agar suhu minyak dan larutan NaOH sama yaitu 45 derajat celcius. Panci yang digunakan harus stainles steel, bukan alumunium atau seng, karena alumunium mudah kerosif jika terkena larutan alkali.
- Masukkan larutan alkali ke dalam minyak, aduk sampai rata dan berubah mengental. Jika mengaduk secara manual bisa memakan waktu, biasanya saya memakai stik blender, sehingga dalam waktu kurang dari 30 detik sabun sudah mulai mengental.
- Pada saat sabun sudah mulai mengental, saatnya untuk memberi pewangi, pewarna atau ekstrak tanaman / herbal.
- Setelah tercampur rata, tuang adonan sabun ke dalam cetakan yang telah dialasi plastik atau kertas lilin. Untuk cetakan sabun, silakan berkreasi sendiri dengan memanfaatkan barang yang ada, misalnya kotak bekas bungkus sepatu, laci meja kecil atau bekas bungkus Pringels (bener nggak sih nulisnya…. keripik kentang itu lho…yang penting dialasi plastik atau kertas lilin agar sabun tidak lengket di cetakan)
- Tutup bagian atas dengan plastik, tutup permukaannya dengan kain yang tebal.
- Diamkan selama 24 jam agar proses saponifikasi /proses menjadi sabun benar2 komplet.
- Keluarkan sabun dari cetakan dan potong2 sesuai selera.
- Keringkan sabun di tempat yang cukup ventilasi selama 4 – 6 minggu, setelah itu sabun siap dipakai.
* penjelasan cara kerja nomor 1
Natrium Hydroxide (NaOH) / Sodium Hydroxide / lye / caustic soda / soda api
merupakan bahan utama selain minyak dalam pembuatan sabun. Melalui reaksi
kimia, NaOH mengubah minyak atau lemak menjadi sabun. Selain itu NaOH juga
diperlukan untuk membuat sampo dan body lotion.
Dalam membuat larutan alkali (air + NaOH) ini, ada
beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :
- Gunakan baju lengan panjang, kaca mata pelindung, masker dan sarung tangan karet. Prinsip kehati – hatian sangat diperlukan karena cairan ini bisa mengakibatkan kebutaan apabila terkena mata, atau mengakibatkan rasa terbakar apabila mengenai kulit. Sediakan pula cairan cuka, hal ini untuk mengantisipasi apabila kulit terkena cairan alkali.
- Lakukan di ruangan terbuka, misalnya di taman atau di tempat yang mempunyai udara bebas. Jangan menghirup udara yang keluar dari larutan ini.
- Selalu memasukkan NaOH ke dalam air (dengan pelan) dan bukan sebaliknya. Jika Anda melakukan sebaliknya, akan mengakibatkan letupan yang sangat berbahaya bagi kulit dan mata.
- Jauhkan dari jangkauan anak – anak / tidak melibatkan anak – anak sama sekali.
Cara Membuat Sabun Mandi dari Susu
Bahannya :
1. NaOH 38 Be (Caustik Soda) 160 cc
2. Susu murni 25 cc
3. Minyak kelapa 50 cc
4. Minyak lemak sapi 50 cc
5. Minyak serai 15cc
6. Bibit minyak wangi 15 cc
7. Bahan warna secukupnya
Cara
membuatnya :
a. Larutan NaOH 38 Be, dicampurkan
dengan susu murni ke dalam tempat yang
tidak terbuat dari bahan aluminium,
b. Minyak kelapa dilarutkan dengan
minyak
lemak sapi yang sudah dicairkan
kemudian
diaduk hingga mengental.
c. Hasil percampuran a, yang sudah
mengental dilarutkan pada hasil b
sambil
diaduk hingga mengental.
d. Apabila sudah mengental, minyak
serai,
bahan warna dan bibit minyak wangi
dilarutkan pada percampuran tersebut di
atas. Kemudian diaduk sekali lagi
supaya
betul-betul merata.
Catatan :
Untuk mengetahui kadar pada Caustic
Soda /
dengan alat Beaume Meter/Be, oleh
karena alat
ini hanya dimiliki oleh laboratorium
yang
memproses tentang kadar caustic, jadi
sebagai
perbandingan yang sudah dipraktekkan
oleh
penyusun dan kawan-kawan, tiap 450 gram
caustis soda dilarutkan air 1 liter
hasilnya ini
diukur dengan Beaume Meter akan
menunjukkan kadar 38 derajad Be. Dalam
hal
ini setiap pembaca yang mempraktekkan
tidak
akan mengalami kesulitan. Dalam pembuatan
sabun ada yang berukuran 36 atau 40 derajat.
Resep
Sabun Mandi Coklat :
Untuk Sabun berjumlah 12 buah berat
@100gr
No
|
Bahan
|
Berat
|
1
|
Minyak Sawit
|
340,2 gr
|
2
|
Minyak Kelapa
|
340,2 gr
|
3
|
Minyak Zaitun
|
425,5 gr
|
Minyak Castor
|
141,75 gr
|
|
4
|
NAOH
|
174,54 gr
|
5
|
Air
|
467,7 gr
|
6
|
Bubuk Coklat
|
50 gr
|
7
|
Pewarna Makanan
|
1.5 sdm
|
8
|
Bibit Minyak Wangi/minyak coklat
|
2 sdm
|
Untuk membuat Resep sabun mandi lainnya, bisa anda temukan di http://dejavusoap.blogspot.com atau anda bisa membeli
dalam bentuk bundle yang sudah saya buat, Sebuah ebook Panduan Lengkap Cara
Membuat Sabun Mandi Herbal, tinggal transfer ke Bank yang saya maksud di akhir
panduan ini.
Panduan Cara
Membuat Sabun Mandi Coklat :
- Siapkan Cetakan sabun terlebih dahulu. Jika memakai karton (kayu) berbentuk kotak, lambari dengan kertas minyak, agar larutan sabun tidak menempel di cetakan.
- Siapkan Wadah Gelas kaca untuk melarutkan NAOH. Tuangkan air sesuai dengan takaran kemudian tuangkan NAOH sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai NAOH larut. Setelah selesai diamkan sampai suhu 40-50°c
- Campurkan Minyak Kelapa, Minyak Sawit dan Minyak Zaitun sesuai dengan takaran masing-masing bahan.
- Setelah larutan NAOH mencapai suhu 50°c, tuangkan ke dalam campuran minyak sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk.
- Pada proses pencampuran larutan NAOH dan minyak, adukan dilakukan sampai larutan mencapai keadaan trace.
- Ketika mencapai keadaan trace, tambahkan bubuk coklat (sambil terus diaduk sampai tercampur merata), tambahkan pewarna tambahan (dari pewarna makanan bila masih diperlukan), yang terakhir tambahkan bibit minyak wangi (sesuai takaran, jenis minyak wangi sesuai selera).
- Setelah mulai mengental, hentikan adukan lalu tuangkan kedalam cetakan yang sudah anda persiapkan.
- Setelah semuanya tertuang kedalam cetakan. Tutup dengan plastik wrap, tambahkan tutup dari kain. Diamkan selama 24 jam. Jangan pernah dibuka sampai batas waktu yang ditentukan.
Cara Mudah Membuat Sendiri Sabun Mandi Alami
Resep cara membuat sabun disni bisa dikatakan sabun
natural (alami), karena sabun ini dibuat dengan memakai lima jenis minyak yang
sangat bermanfaat untuk kulit, antara lain minyak zaitun, minyak kedelai,
minyak kelapa, minyak sawit dan minyak castor, plus sedikit beeswax (lilin
madu). Untuk aromanya ditambahkan Vanilla fragrance, warna coklat adalah
warna alami yang keluar dari sabun itu sendiri.
Sabun natural juga
mengandung gliserin alami yang sangat bermanfaat untuk menjaga
kelembaban kulit, mencegah kulit menjadi kering. Anda tidak perlu memakai hand
body lotion lagi, karena dengan memakai sabun natural kulit halus sepanjang
hari.
Berikut adalah resep sederhana untuk membuat sabun
natural:
Bahan:
- 142 gr minyak kelapa
- 142 gr minyak sawit
- 452 gr minyak zaitun
- 102 gr NaOH
- 240 gr air
- 20 gr pewangi
Cara pembuatannya :
- Campur NaOH dengan air, caranya adalah memasukkan NaOH ke dalam air, bukan sebaliknya. Teknik ini tolong diperhatikan, karena NaOH adalah bahan kimia yang reaktif. *Teknik ini dijelaskan di bawah…
- Diamkan larutan alkali menjadi hangat dengan suhu sekitar 45 derajat celcius (dari panas awal sekitar 90 derajat celcius).
- Ketika larutan alkali mencapai suhu 45 derajat celcius, panaskan minyak sebentar dan jaga agar suhu minyak dan larutan NaOH sama yaitu 45 derajat celcius. Panci yang digunakan harus stainles steel, bukan alumunium atau seng, karena alumunium mudah kerosif jika terkena larutan alkali.
- Masukkan larutan alkali ke dalam minyak, aduk sampai rata dan berubah mengental. Jika mengaduk secara manual bisa memakan waktu, biasanya saya memakai stik blender, sehingga dalam waktu kurang dari 30 detik sabun sudah mulai mengental.
- Pada saat sabun sudah mulai mengental, saatnya untuk memberi pewangi, pewarna atau ekstrak tanaman / herbal.
- Setelah tercampur rata, tuang adonan sabun ke dalam cetakan yang telah dialasi plastik atau kertas lilin. Untuk cetakan sabun, silakan berkreasi sendiri dengan memanfaatkan barang yang ada, misalnya kotak bekas bungkus sepatu, laci meja kecil atau bekas bungkus Pringels (bener nggak sih nulisnya…. keripik kentang itu lho…yang penting dialasi plastik atau kertas lilin agar sabun tidak lengket di cetakan)
- Tutup bagian atas dengan plastik, tutup permukaannya dengan kain yang tebal.
- Diamkan selama 24 jam agar proses saponifikasi /proses menjadi sabun benar2 komplet.
- Keluarkan sabun dari cetakan dan potong2 sesuai selera.
- Keringkan sabun di tempat yang cukup ventilasi selama 4 – 6 minggu, setelah itu sabun siap dipakai.
* penjelasan cara kerja nomor 1
Natrium Hydroxide (NaOH) / Sodium Hydroxide / lye / caustic soda / soda api
merupakan bahan utama selain minyak dalam pembuatan sabun. Melalui reaksi
kimia, NaOH mengubah minyak atau lemak menjadi sabun. Selain itu NaOH juga
diperlukan untuk membuat sampo dan body lotion.
Dalam membuat larutan alkali (air + NaOH) ini, ada
beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :
- Gunakan baju lengan panjang, kaca mata pelindung, masker dan sarung tangan karet. Prinsip kehati – hatian sangat diperlukan karena cairan ini bisa mengakibatkan kebutaan apabila terkena mata, atau mengakibatkan rasa terbakar apabila mengenai kulit. Sediakan pula cairan cuka, hal ini untuk mengantisipasi apabila kulit terkena cairan alkali.
- Lakukan di ruangan terbuka, misalnya di taman atau di tempat yang mempunyai udara bebas. Jangan menghirup udara yang keluar dari larutan ini.
- Selalu memasukkan NaOH ke dalam air (dengan pelan) dan bukan sebaliknya. Jika Anda melakukan sebaliknya, akan mengakibatkan letupan yang sangat berbahaya bagi kulit dan mata.
- Jauhkan dari jangkauan anak – anak / tidak melibatkan anak – anak sama sekali.
Cara Membuat Sabun Mandi dari Susu
Bahannya :
1. NaOH 38 Be (Caustik Soda) 160 cc
2. Susu murni 25 cc
3. Minyak kelapa 50 cc
4. Minyak lemak sapi 50 cc
5. Minyak serai 15cc
6. Bibit minyak wangi 15 cc
7. Bahan warna secukupnya
Cara
membuatnya :
a. Larutan NaOH 38 Be, dicampurkan
dengan susu murni ke dalam tempat yang
tidak terbuat dari bahan aluminium,
b. Minyak kelapa dilarutkan dengan
minyak
lemak sapi yang sudah dicairkan
kemudian
diaduk hingga mengental.
c. Hasil percampuran a, yang sudah
mengental dilarutkan pada hasil b
sambil
diaduk hingga mengental.
d. Apabila sudah mengental, minyak
serai,
bahan warna dan bibit minyak wangi
dilarutkan pada percampuran tersebut di
atas. Kemudian diaduk sekali lagi
supaya
betul-betul merata.
Catatan :
Untuk mengetahui kadar pada Caustic
Soda /
dengan alat Beaume Meter/Be, oleh
karena alat
ini hanya dimiliki oleh laboratorium
yang
memproses tentang kadar caustic, jadi
sebagai
perbandingan yang sudah dipraktekkan
oleh
penyusun dan kawan-kawan, tiap 450 gram
caustis soda dilarutkan air 1 liter
hasilnya ini
diukur dengan Beaume Meter akan
menunjukkan kadar 38 derajad Be. Dalam
hal
ini setiap pembaca yang mempraktekkan
tidak
akan mengalami kesulitan. Dalam pembuatan
sabun ada yang berukuran 36 atau 40 derajat.
Resep
Sabun Mandi Coklat :
Untuk Sabun berjumlah 12 buah berat
@100gr
No
|
Bahan
|
Berat
|
1
|
Minyak Sawit
|
340,2 gr
|
2
|
Minyak Kelapa
|
340,2 gr
|
3
|
Minyak Zaitun
|
425,5 gr
|
|
Minyak Castor
|
141,75 gr
|
4
|
NAOH
|
174,54 gr
|
5
|
Air
|
467,7 gr
|
6
|
Bubuk Coklat
|
50 gr
|
7
|
Pewarna Makanan
|
1.5 sdm
|
8
|
Bibit Minyak Wangi/minyak coklat
|
2 sdm
|
Untuk membuat Resep sabun mandi lainnya, bisa anda temukan di http://dejavusoap.blogspot.com atau anda bisa membeli
dalam bentuk bundle yang sudah saya buat, Sebuah ebook Panduan Lengkap Cara
Membuat Sabun Mandi Herbal, tinggal transfer ke Bank yang saya maksud di akhir
panduan ini.
Panduan Cara
Membuat Sabun Mandi Coklat :
- Siapkan Cetakan sabun terlebih dahulu. Jika memakai karton (kayu) berbentuk kotak, lambari dengan kertas minyak, agar larutan sabun tidak menempel di cetakan.
- Siapkan Wadah Gelas kaca untuk melarutkan NAOH. Tuangkan air sesuai dengan takaran kemudian tuangkan NAOH sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai NAOH larut. Setelah selesai diamkan sampai suhu 40-50°c
- Campurkan Minyak Kelapa, Minyak Sawit dan Minyak Zaitun sesuai dengan takaran masing-masing bahan.
- Setelah larutan NAOH mencapai suhu 50°c, tuangkan ke dalam campuran minyak sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk.
- Pada proses pencampuran larutan NAOH dan minyak, adukan dilakukan sampai larutan mencapai keadaan trace.
- Ketika mencapai keadaan trace, tambahkan bubuk coklat (sambil terus diaduk sampai tercampur merata), tambahkan pewarna tambahan (dari pewarna makanan bila masih diperlukan), yang terakhir tambahkan bibit minyak wangi (sesuai takaran, jenis minyak wangi sesuai selera).
- Setelah mulai mengental, hentikan adukan lalu tuangkan kedalam cetakan yang sudah anda persiapkan.
- Setelah semuanya tertuang kedalam cetakan. Tutup dengan plastik wrap, tambahkan tutup dari kain. Diamkan selama 24 jam. Jangan pernah dibuka sampai batas waktu yang ditentukan.
Subscribe to:
Posts (Atom)