Thursday, April 26, 2012

contoh laporan uji golongan darah


UJI GOLONGAN DARAH
A.  TUJUAN
Mempelajari dan menguji golongan darah .
B.  LANDASAN TEORI
Menurut Karl Lansteiner,seorang ahli ilmulogi dan ilmu ,kelahiran Austria (1868-1943) menemukan perbedaan antigen dan antibody yang terkandung dalam darah manusia. Atas dasar inilah darah manusia dibagi menjadi golongan darah A;B;AB;O yang selanjutnya dikenal system ABO.
a.       Bila didalam sel darah seseorang mengadung aglutinogen A, dan serum darahnya dapat membuat agglutinin   , maka rumus darah orang tersebut adalah (A,) dan mempunyai golongan darah A.
b.      Bila didalam sel darah seseorang mengandung aglutinogen B, dan serum darahnya dapat membuat agglutinin  ,maka rumus darah orang tersebut adalah (B,) dan mempunyai golongan darah B.
c.       Bila didalam sel darah seseorang tidak mengandung aglutinogen A dan aglutinogen B, dan serum darahnya tidak dapat membuat agglutinin ,maka rumus darah orang tersebut (AB,-) dan mempunyai golongan darah AB.
d.      Bila didalam darah seseorang tidak mengandung aglutinogen dan serum darahnya dapat membuat agglutinin  dan agglutinin  maka rumus darah orang tersebut adalah (-,) dan mempunyai golongan darah O.
e.       Golongan darah dibedakan atas :
Golongan Darah
Aglutinogen
Aglutinin
A
A
Betha
B
B
alpha
AB
A dan B
-
O
-
alpha dan betha

f.        Golongan darah berguna pada proses tranfusi darah
Tabel kemungkinan transfuse darah :
Resipien
Donor
A
B
AB
O
A
-
+
+
-
B
+
-
+
-
AB
-
-
-
-
O
+
+
+
-

Golongan darah O disebut : Donor Universal
Golongan darah AB disebut : Resipien Universal





C.  ALAT DAN BAHAN
a.       Kaca obyek           f.  Pipet
b.      Blood lansed          g.  Alkohol 70 %
c.       Kapas                    h. Serum anti – A dan anti – B
d.      Spidol                    I.  Garam fisiologis
e.       Tusuk gigi   J. Hansaplas seperlunya.

D.  LANGKAH KERJA
1.      Memilih semua beberapa orang dari anggota kelompok atau seluruh anggota untuk diambil sampel darahnya.
2.      Membersihkan ujung jari tengah teman dengan menggunakan kapas yang telah diberi alcohol.
3.      Menusukkan blood lansed pada ujung jari tengah , kemudian meneteskan darah yang keluar pada 3 buah kaca objek .
4.      Menambahkan pada kaca :
a.       I dengan satu tetes garam fisiologis .
b.      II dengan satu tetes serum anti - A
c.       III dengan satu tetes serum anti - B
5.      Meletakkan kaca objek diatas  kertas buram , kemudian mengaduk masing – masing tetes dengan tusuk gigi yang berlainan .
6.      Mengamati  ada tidaknya penggumpalan pada campuran darah dan seru tersebut .
7.      Membandingkan no.II dan III , sedangkan no.I sebagai kontrol . Bila terjadi penggumpalan pada darah setelah diberi anti-A , maka golongan darahnya A . Jika terjadi penggumpalan pada darah yang ditetesi anti-B , maka golongan darahnya B .
8.      Menulis hasilnya dalam bentuk tabel.

Golongan Darah
Anti-A
Anti-B
Anti-AB
A



B



AB



O



KETERANGAN :
           :Terjadi aglutinasi (penggumpalan )

           :Tidak terjadi aglutinasi (penggumpalan)
E.  TABEL HASIL PENGAMATAN
No.
Nama Siswa
Darah + garam fisiologis
Darah + Anti-A
Darah+Anti-B
Golongan Darah
1.
Dwi Purnaning .R
-
-
+
B
2.
Fahrudin Alfi .H
-
-
+
B
3.
Kusmulyandi Dimas
-
-
-
O
4.
Puspa Ayuning  J.
-
-
-
O
5.
Yeni Septanti
-
-
+
B
KETERANGAN :
Tanda ( + ) : Bila menggumpal
Tanda ( - )  : Bila tidak menggumpal
F.  PEMBAHASAN DAN PERTANYAAN
1.      Ada berapa macam tipe golongan darah dari kelompokmu ?
Jawab : Ada 2 macam tipe golongan darah dalam kelompok  kami , yaitu golongan darah B dan O .
2.      Jelaskan mengapa jika golongan darah A ditetesi  Anti-A akan menggumpal ?
Jawab : Karena telah terjadi reaksi antibodi-antigen , antigen dengan antibodinya sesuai sehingga golongan darah A terjadi penggumpalan jika ditetesi Anti-A . Golongan darah A memiliki antigen A dan antibodinya  β ( anti-B ) . Aglutinogen bercampur dengan agglutinin yang tidak sesuai , maka dapat terjadi penggumpalan
3.      Jelaskan mengapa jika golongan darah O ditetesi Anti-A dan Anti-B darah tidak menggumpal ?
Jawab : Karena tidak terjadi reaksi antibodi-antigen , antigen dengan antibodinya tidak sesuai . Golongan darah O eritrositnya tidak memiliki aglutinogen sehingga tidak dapat beraksi dengan salah satu serum Anti-A atau Anti-B .
4.      Jelaskan tentang skema pindak tuang darah ( transfusi darah )!
Jawab :
5.      Selain golongan darah , factor apa lagi yang perlu diperhatikan dalam transfusi darah ?
Jawab :             -Kesehatan
- Donor perlu memperhatikan jenis aglutinogen di dalam eritrosit
- Resipien perlu memperhatikan jenis aglutinin dalam plasma darah
- Antigen dan antibodinya harus sesuai
6.      Buatlah kesimpulan dari hasil praktikum yang anda lakukan ?
Jawab :  Golongan darah satu orang dengan yang lain berbeda – beda , tidak semua orang memiliki golongan darah yang sama . Golongan darah seorang anak belum pasti sama dengan golongan darah orang tuanya.
G.  KESIMPULAN
Apabila hanya Darah + Anti-A menggumpal maka golongan darah orang tersebut A.
Apabila hanya Darah+Anti-B menggumpal maka golongan darah orang tersebut B.
Apabila Darah + Anti-A dan Darah+Anti-B menggumpal maka golongan darah orang tersebut AB.
Apabila Darah + Anti-A dan Darah+Anti-B tidak menggumpal maka golongan darah orang tersebut O.
H.  DAFTAR PUSTAKA
Departemen Pendidikan Nasional.2005. Ilmu Pengetahuan Alam Biologi Untuk Sekolah Menengah Atas.Klaten : CV.Sahabat.
Tim MGMP.2010.LKS Biologi.Semarang : Media Ilmu.

No comments:

Post a Comment

Followers